Di Antara Dua Pilihan....

Hmm...kayak judul film gak sih...ato judul novel??? Ini bukan cerita tentang cinta segitiga loooh...jangan salah. Pilihan yang dimaksud di sini adalah menjadi ibu rumah tangga atau ibu bekerja. Buat aku ini bukan pilihan yang mudah. Dua-duanya penting. Dua-duanya memberikan kontribusi yang besar dalam rumah tangga. Tapi perempuan yang sudah menikah tetap harus memilih salah satu. Aku sendiri memilih menjadi ibu rumah tangga, dan dengan sangat menyesal tidak dapat memenuhi keinginan orang tuaku untuk melihat aku menjadi perempuan yang bekerja.

Menjadi ibu bekerja pun tidak mudah. Aku salut sama temans yang bekerja dan terpaksa meninggalkan sang buah hati di rumah dengan orang lain yang bukan ibunya. Aku bisa memahami apa yang mereka rasakan saat harus berangkat bekerja, membagi pikiran mereka di kantor dengan di rumah. Bagi aku itu bukan hal yang mudah. Apalagi pada saat sang buah hati sedang tak berdaya karena sakit.

Beberapa hari yang lalu anakku yang sulung terpaksa harus dirawat di rumah sakit karena positif DBD. Aku cemas luar biasa...sedih liat kondisi anakku yang terbaring lemah dengan selang infus di tangannya. Mungkin kalau aku bekerja, saat itu juga aku resign dari kantor...gak sanggup rasanya nerusin kerjaan kalo kek gini...Salut buat para ibu yang bekerja...very..very...very...stroooong mom!

Tapi jujur aja...kadang juga muncul keinginan untuk bisa bantu suami...cari uang...tapi aku teteup gak bisa kalo harus ninggalin anak2 seharian. Bener2 gak siappp....! Soo..aku putuskan untuk teteup stay di bisnisku...coz aku gak perlu ninggalin anak2ku seharian untuk kerja. Aku bisa ambil waktu saat mereka sekolah untuk jalanin bisnisku yang jelas2 gak banyak menyita waktu...dan aku gak sendirian di sini. Aku punya banyak temans yang juga jalanin bisnis yang sama seperti aku....Thanks dBC-network....solusi tepat di antara dua pilihan....aku bisa jadi ibu rumah tangga yang bekerja dari rumah....Ada yang mau coba seperti aku???